Wednesday, December 14, 2011

Bertambah usia dan mereka semakin berusia..


" Selamat hari lahir yg ke- ... Semoga menjadi anak yang soleh dan matang dalam bertindak. Hadiah dari emak dan ayahWuwu.. Sangat-sangat sedih dan sangat-sangat bertambah-tambah membuak-buak perasaan sayang dan cinta pada orang tua ku.


Emak, ayah..saya sayang kamu berdua...
Kalau tiada kamu berdua, maka tiadalah juga saya didunia ini.
Maafkan anakanda mu andai sepanjang ... (dot dot dot) di dunia, telah banyak menyakiti kalian.
Acap kali pula tidak istiqomah menjalankan amanah Ilahi pada kalian.

SPEECHLESS !
Dalam hati, hanya tuhan yang maha mengetahui.
Sungguh! Lafaz yang tiada terungkap dan terpendam ternyata sangat indah dan lebih bererti.








------------------------------------------------------------------------------------------
Nota kaki : Sepanjang ... (dot dot dot) di dunia, berapakah amal telah terlaksana dengan jayanya? hmmm...

Monday, December 12, 2011

Harapan yang subur kembali. Semoga semangatku pulih.

Muharram 1433 H membuka tirai hijrah yang baru, menutup jendela 1432 H yang lalu..
Semoga Allah mengabulkan do'a-do'a kalian yang baik-baik.
Semoga Allah melindungi kita dari kemaksiatan dan keburukan.

Ingatlah..
Walau betapa payahnya liku perjalanan, semoga kita tak berputus asa.
Kerana pada setiap derap langkah didunia, Allah sentiasa menemani hamba-hambanya.
Selangkah kepada DIA, berjuta pula langkahNYA pada kita.
Betapa Maha Penyayang tuhan yang sangat-sangat mengasihi kita, walau segunung dosa dilakukan, tetap dilimpahkan nikmat yang tidak dapat dihitung nilaiannya.
Kalaupun iman laksana buih-buih di lautan, semoga Allah tetap menetapkan kita agar sentiasa dalam IMAN dan ISLAM.

Iman dan Islam bukanlah suatu yg mudah dicari.
Laksana permata dibalik lumpur-lumpur yang perlu digilap agar indah terlihat sinar kilauannya.
Demikianlah Iman dan Islam.
Laksana si kudung dikurnia sepasang tangan, maka sedemikianlah rupanya kita perlu menjaga Iman dan Islam.

"Jangan pernah berputus asa dari rahmat ampunanNYA".
Dialah tuhan yang Maha Pengampun. Harapan padaMu subur kembali.
Mendayu merdu suara, mendalam makna tertusuk qolbi. Gugurlah airmata...


_______________________________________________________  P/S : After all, he is still my inspiration.

Friday, September 30, 2011

Rintihan Cinta. Indahnya malam bersamamu.

Mata yang terpejam, tiba-tiba terbuka celik.
Jam di handphone Sony Ericson K510i di tangan. "Ohh..pukul 1:08 am, semua dah tidur ni", monologku sendirian.
Bangkit ku untuk mengambil wudu' dan tidur semula.
Teringat pesan ibu dan ayah. "Wudu' sebelum tidur dan baring pembaringannya ke kanan."
Tak pernah ku lupa pada wasiat mereka.
Nyamuk banyak malam ni. Selesai membunuh semua nyamuk dengan kuasa Ridsect, niatku hanya satu, tidur semula."Nanti bangun lagi la lagi" niat hatiku.

Malam terlalu hening, sunyi dan damai. Tapi semua itu tak mampu menenangkan hatiku.

C.I.N.T.A. M.A.N.U.S.I.A sangat penat...zaman silam seakan-akan melambai-lambai. Sengaja memangggil-manggil ingatanku agar ingat kepada takdir yang telah berlaku. Aku redha.

Aku teringat sahabatku. Pening, resah gelisah hatiku

Seperti terkena electric shock lagakku, bingkas bangun wahai diri yang sedang hanyut dengan leka! Astaghfirullah...Astaghfirullah..Astaghfirullah..

Solat dan Qur'an tetap dua benda yang sering jadi ubat untuk tenang kan hati.
Rintihan cintaku.

"Tuhan, andai ini namanya cinta, andai kau izinkan ku jatuh cinta lagi, jatuh cintakan aku pada manusia yang mengajakku bercinta denganMu.
Tuhan, jangan pula cinta yang hadir membuat aku lupa, alpa, lalai dan leka mengingatimu.
Tuhan, jangan pula cinta yang hadir ini lebih ingin aku gapai dari cinta agungmu yang hakiki.
Tuhan, pelihara apa yang kau hadirkan dalam hatiku.
Tuhan, aku sendiri tidak tahu apa yang berlaku. Hanya engkau aku mengadu dan berserah diri, kerana kau cinta agungku.
Tuhan, engkaulah yang lebih ingin aku cintai dari segala apapun di dunia ini.
Tuhan, jangan lah kiranya urusan akhirat dan cinta pada mu dibutakan oleh  urusan dunia yang melalaikan.
Tuhan, apalah ertinya cinta yang membuat aku leka mengingatimu. Astaghfirullah."

Banyak nya dugaan ku untuk hijrah kembali pada mu.
Ampunkan dosaku dan hadirkan ketenangan di kala ini.

Speechless. Terlalu banyak ingin ku ngadu. Aku tak ingin dilekakan sama sekali dengan dunia. Banyak lagi benda lebih penting patut ku ingati. Amal ku selama hidupku, bekalan ku ke sana lebih wajar aku khuatiri dari semua benda ngarut-ngarut ini. Astaghfirullah. Menangis. Hatiku terus-terusan mengadu. Semakin ku ngadu, semakin ku menangis, semakin pula damai itu hadir.
Indahnya malam ni. Aku bersyukur dikejutkan tatkala semua sedang lena.




Memang dalam hijrah yang baru, pasti akan ada yang menganggu. Itulah ujian dan dugaan dari tuhan. Menduga kita apakah benar kita sedang berhijrah dengan hijrah yang sebenar-benar.

Sunday, September 25, 2011

Bismillah Ya Rahman Ya Rahim, aku berhijrah~

Bismillah Ya Rahman Ya Rahim.
Aku melangkah....
Pintu silam tertutup. Entah kali ke berapa pintu ini tertutup dan terbuka dan tertutup semula.
Terbentang di hadapanku kini pintu harapan dan keampunan.
Entah kali ke berapa pintu ini tertutup dan terbuka dan tertutup semula.
Aku diam. Tangis ku hening. Jiwa yang telah kotor dicalari dengan noda-noda kehidupan.
Aku menangis lagi. Bagai makin deras air mata ini mengalir.
Sekejap itu juga lah, terbayang-bayang dosa-dosaku selama 23 tahun aku duduk dan tinggal diam-dian dan leka-leka di bumi Allah.
"Astaghfirullah..Astaghfirullah..Astaghfirullah...Ya Allah..bantuku dalam mententeramkan jiwaku ini ya tuhan. Kenapakah hati ini sangat gersang dan kosong, kering kontang ku rasa..Astaghfirullah..Astaghfirullah..", jerit batinku yang semakin tenat.

Dimana doktor ketika ini?
Aku sangat perlu kepada seorang doktor.
Line 999 terus buzy melayan urusan-urusan zahir manusia. Sedang talian apakah untuk batin yang sedang derita??..
"Arggggghhh!!..Rimas!.." Terus ku menangis.

Tiba-tiba Opick datang menyapa. Sayup-sayup suara itu mendamaikan seluruh pancainderaku.

Tombo ati, iku limo perkarane~Kaping pisan, moco Qur'an lan maknane~
Kaping pindo, sholat wengi lakonono~
Kaping telu, wong kang sholeh kumpulono~
Kaping papat, kudu weteng ingkang luwe~
Kaping limo, dzikir wengi ingkang suwe~
Salah sawijine sopo biso ngelakoni, mogi-mogi gusti Allah nyembadani~


Obat hati, ada lima perkaranya, yang pertama baca Qur'an dan maknanya..
Yang kedua solat malam dirikanlah..
Yang ketiga berkumpullah dengan orang soleh..
Yang keempat perbanyaklah berpuasa..
Yang kelima dzikir malam berpanjanglah..
Salah satunya siapa bisa menjalani, moga-moga Allah ta'ala mencukupi..

Saat habis lagu itu kedengaran, automatik minda merakam satu satu bait-bait lirik ubat hati.
Aku repeat dalam kepala.

Ubat hati 5 perkara :

1) Baca Qur'an + makna. "ermm.."
2) Solat malam. "Tahjud la tuh and etc2."
3) Berkumpul dengan orang soleh. "Ahh..dengar ceramah, hadir komuniti Islam la ni." Senyum.
4) Banyakkan puasa. "Ohh.." Angguk-angguk.
5) Zikir malam banyak-banyak."Ok!"

Monologku dalam hati sendirian. Senyum lagi. InsyaAllah!
Aku teringat pesan ibu dan ayah.
"Dalam dunia ni, tak ada satu pun yang akan terjadi kalau bukan Allah yang izinkan. Kalau kita nak buat dosa, buat dosa jugalah kita sebab Allah izinkan. Kalau kita nak buat amal, tak kan kita dapat buat amal tu kalau bukan Allah yang izinkan. Hidup kita, mati kita dalam iman atau kufur, semua tak kan berlaku tanpa izin Allah. Kembali kita kepada Allah dengan bertaubat juga tak akan jadi kalau bukan Allah izinkan. Pokoknya, Allah izin, baru kita dapat berhasil buat sesuatu buruk atau baik."

Erm, maknanya aku tiba-tiba nangis dan sayu dan rasa ingin ketenangan dan Allah ilhamkan Opick juga dengan izin Allah. Allah memberi peluang untukku lagi la ni. Astaghfirullah. Maha pengampunnya tuhanku. Maha lembutnya tuhan ku. Maha pemurah pengasih dan penyayangnya tuhanku. Padahal aku ini sangat berdosa sekali menjadi hambanya yang jarang-jarang dan tak konsisten mengingatinya. Astaghfirullah..

Bismillah Ya Rahman Ya Rahim. Aku berhijrah keranamu.
Semoga hijrah ku sentiasa kau temani.

Bismillah Ya Rahman Ya Rahim. Aku melangkah keranamu.
Semoga kau lindungi langkahku ya tuhan.
Amin.


Monday, June 6, 2011

Oh! I'm completely stuck!

I'm sitting here in a boring room
It's just another rainy Sunday afternoon
I'm wasting my time, I got nothing to do
I'm hanging around, I'm waiting for you
But nothing ever happens and I wonder

I'm driving around in my car
I'm driving too fast, I'm driving too far
I'd like to change my point of view
I feel so lonely, I'm waiting for you
But nothing ever happens and I wonder

I wonder how, I wonder why
Yesterday you told me 'bout the blue, blue sky
And all that I can see is just a yellow lemon tree
I'm turning my head up and down
I'm turning, turning, turning, turning, turning around
And all that I can see is just another lemon tree

Sing, dah

I'm sitting here, I miss the power
I'd like to go out, taking a shower
But there's a heavy cloud inside my head
I feel so tired, put myself into bed
Where nothing ever happens and I wonder

Isolation is not the good for me
Isolation, I don't want to sit on a lemon tree
I'm steppin' around in a desert of joy
Baby anyhow I'll get another toy
And everything will happen and you'll wonder

I wonder how, I wonder why
Yesterday you told me 'bout the blue, blue sky
And all that I can see is just another lemon tree
I'm turning my head up and down
I'm turning, turning, turning, turning, turning around
And all that I can see is just a yellow lemon tree
And I wonder, wonder

I wonder how, I wonder why
Yesterday you told me 'bout the blue, blue sky
And all that I can see, and all that I can see
And all that I can see is just a yellow lemon tree

________________________________________________________

Somehow, this picture has calmed me down.